Minggu, 20 Oktober 2013

Model Rapor Kurikulum 2013

Laporan Capaian Kompetensi Peserta Didik – 
Model Rapor Kurikulum 2013

Berdasarkan Permendikbud No.66 tahun 2013 bahwa Standar Penilaian Pendidikan bertujuan untuk menjamin: (1). Perencanaan penilaian peserta didik sesuai dengan kompetensi yang akan dicapai dan berdasarkan prinsip-prinsip penilaian, (2). Pelaksanaan penilaian peserta didik secara profesional, terbuka, edukatif, efektif, efisien, dan sesuai dengan konteks sosial budaya; dan (3) Pelaporan hasil penilaian peserta didik secara objektif, akuntabel, dan informatif.
Pada prakteknya banyak sekolah yang belum mampu menerapkan standar penilaian yang dilakukan di sekolah sesuai dengan amanat yang tertuang dalam permendikbud tersebut. Banyak sekali kesulitan yang dialami oleh sekolah, mulai dari tingkat pemahaman yang bervariasi, perlakukan teknis yang teramat banyak dan pembuatan laporan yang harus objektif, akuntabel dan informative. Keterbatasan waktu terkadang menjadi alas an dominan.
Perlu upaya yang kreatif dan inovatif dalam mengatasi permasalahan tersebut. Kurikulum 2013 menghendaki penilaian dilakukan berdasarkan pola teknik penilaian Autentik. Penilaian autentik itu sendiri dilakukan secara komprehensif untuk menilai mulai dari masukan (input), proses, dan keluaran (output) pembelajaran. Penilaian dilakukan meliputi ranah sikap, keterampilan, dan pengetahuan pada semua mata pelajaran yang diajarkan. Agak berbeda dengan KTSP hanya ada beberapa mata pelajaran yang menilai dengan aspek yang lengkap.
Penilaian autentik juga menilai kesiapan, proses, dan hasil belajar peserta didik secara utuh. Relevansi dengan pendekatan ilmiah (scientific approach) dalam pembelajaran menjadi sebuah keharusan yang dilakukan. Bentuk penilaian autentik antara lain projek dan portofolio.
Pada tataran teknis banyak guru dan sekolah masih merasa kebingungan. Emka productions mencoba membuat sebuah aplikasi sederhana yang nanti akan sangat membantu proses penilaian sesuai dengan yang diamanatkan oleh Kurikulum 2013.

1. Penilaian Pengetahuan
Penilaian kompetensi pengetahuan dilakukan melalui tes tulis, tes lisan, dan penugasan
Instrumen tes berupa seperangkat butir soal. Soal tes tulis yang sering digunakan di SMA adalah bentuk pilihan ganda dan uraian. Untuk tes lisan perlu disiapkan daftar pertanyaan yang disampaikan secara langsung dalam bentuk tanya jawab. Instrumen penugasan berupa tugas yang dapat dikerjakan secara individual atau kelompok. Instrumen penilaian harus memenuhi kaidah substansi (materi), konstruksi, dan bahasa.
Perhitungan nilai pengetahuan

2. Penilaian Praktek
Penilaian kompetensi keterampilan dilakukan melalui pengamatan kinerja yang meminta peserta didik mendemonstrasikan kompetensi tertentu, melalui praktik, projek, atau portofolio
Instrumen penilaian keterampilan berupa daftar cek (check list) atau skala penilaian (rating scale) disertai rubrik. Projek adalah tugas yang meliputi kegiatan perancangan, pelaksanaan, dan pelaporan yang harus diselesaikan dalam waktu tertentu. Portofolio merupakan kumpulan karya seseorang dalam bidang tertentu yang bersifat reflektif integratif.
Perhitungan nilai praktek

3. Penilaian Sikap
Penilaian kompetensi sikap dilakukan melalui observasi, penilaian diri (self assessment), penilaian sejawat (peer assessment), dan jurnal. Instrumen observasi, penilaian diri, dan penilaian sejawat berupa daftar cek (check list) atau skala penilaian (rating scale) disertai rubrik. Jurnal berupa catatan guru. Rubrik adalah daftar kriteria yang menunjukkan kinerja, aspek yang akan dinilai, dan gradasi mutu.
Perhitungan nilai sikap

Dengan bantuan Simpel LCK yang sedang saya dikembangkan maka guru tidak perlu repot-repot membuat deskripsi capaian kompetensi pengetahuan, praktek dan sikap. Demikian juga dengan perhitungannya akan secara otomatis dikerjakan oleh program …
Sebagaimana Simpel LHB maka simpel LCK inipun menangani tidak hanya proses perhitungan nilai dan deskripsnya, tetapi juga mengerjakan Leger Nilai lengkap, Buku Induk dan Raport elektronik untuk semua aspek penilaian yang dilakukan pada Kurikulum 2013. Tentunya dengan cepat, mudah dan lengkap dan benar sesuai dengan Juknis yang dikeluarkan oleh Dirjen Dikmen No: 717/D/Kep/2013 tentang model LCK raport SMA dan SMK
Untuk lebih jelasnya bisa berkunjung ke http://simpelpas.wordpress.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar